Dalam arahannya di hadapan Pimpinan Baznas Propinsi Sumbar Waka IV Drs. H. Norman Agus, unsur Forkopimda, Asisten, Kadis, pimpinan Baznas , Camat dan Wali Nagari serta orang tua dan mahasiswa dan santri penerima manfaat, Bupati Benny Dwifa Yuswir, S.STP., M.Si menyampaikan bahwa Baznas Kabupaten Sijunjung memang selalu membuat Inovasi baru dalam menanggulangi masalah masyarakat daerah ini.
Seperti yang di Lunching saat ini, Program bea siswa SANASSIB sangat dibutuh oleh mahasiswa/ santri dari keluarga kurang mampu untuk menyelesaikan pendidikan baik di tingkat mahasiswa, maupun di tingkat santri.
Dikatakan Benny, dengan adanya kolaborasi yang baik antara Pemda dan Baznas selama ini, kami selaku pimpinan daerah merasa sangat terbantu dalam menyelesaikan masalah sosial masyarakat di Kabupaten Sijunjung.
"Karena terbatasnya dana yang dimiliki Pemda dan dengan aturan penggunaan dana yang sangat ketat maka Pemda menemui kesulitan untuk menanggulangi masalah yang timbul di masyarakat yang tidak tertampung oleh dana yang ada dan aturan yang berlaku, namun dengan adanya kegiatan Baznas maka sebahagian masalah masyarakat itu dapat selesaikan dengan baik, seperti penyaluran dana zakat untuk meringan beban pendidikan bagi keluarga yang kurang mampu ini," papar Bupati milenial ini.
Dibahagian akhir dari sambutanya Bupati Benny mengungkapkan, bahwa Baznas Kabupaten Sijunjung telah melihatkan kerja nyata mengelola zakat dengan baik dan sungguh-sungguh untuk menanggulangi masalah masyarakat di daerah ini, maka kami ajak seluruh ASN di OPD dan masyarakat luas untuk menyerahkan Zakat, infak, sedekahnya kepada Baznas Kabupaten Sijunjung.
"Mari kita dukung bersama program- program yang baik ini, sehingga Baznas akan lebih banyak berbuat untuk peningkatan kesejahteraan para Mustahik di daerah ini," imbau Benny.
Sebelumnya Ketua Baznas Kabupaten Sijunjung H. Hidayatullah, Lc.MA , dalam laporanya menjelasan bahwa Program Baznas SANASSIB adalah kegiatan Baznas Kabupaten untuk menyalurkan dana Zakat guna mendukung proram pemerintah di bidang pendidikan dengan memberikan bea siswa kepada satu mahasiswa dan satu santri per nagari sampai mereka menamatkan pendidikan yang di jenjang penddidikannya tersebut.
"Program ini akan berlanjut ke tahun tahun selanjutnya, jadi program SANASSIB itu kependekan dari SATU MAHASISWA, SATU SANTRI BINAAN BAZNAS," jelas Mantan Ketua MUI Kabupaten Sijunjung itu.
Dengan program SANASSIB di harapkan akan lahirlah calon calon ulama di setiap nagari yang akan mengembangkan agama Islam dan melestarikan pembayaran ZIS dari masyarakat.
Sedangkan Pimpinan Baznas Propinsi Sumatera Barat Waka IV H. Norman Agus dalam sambutannya menyampaikan bahwa Baznas Propinsi Sumbar akan mendukung program baru Bea Siswa SANASSIB yang diluonching Baznas Kabupaten Sijunjung ini yang belum dilaksanakan di tingkat Propinsi Sumbar, yang mana ini sangat menyentuh kepentingan masyarakat dan pemerintah, karena selain meringan beban masyarakat, sekali gus akan di siapkan calon ulama di setiap nagari.
Pada kesempatan itu Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yurwir dengan didampingi Unsur Forkopinda, Pimpinan Baznas Propinsi dan Pimpinan Baznas Kabupaten Sijunjung menyerahkan secara simbolis penyaluran dana Zakat untuk 12 Mahasiswa senilai Rp .189.200.000,-, dan untuk 7 santri senilai Rp. 117.000.000,- serta untuk 58 Mahasiswa kurang mampu senilai Rp.67.493.000,-
Fadhil Ibrahim mahasiswa Undari dari Nagari Sungai Langsek salah seorang penerima bea siswa SANASSIB menyampaikan rasa banyak terma kasih kepada Pemda dan Baznas Sijunjung yang telah melaksanakan program bea siswa SANASSIB ini, karena dengan ada nya bea siswa ini akan sangat memberikan harapan besar kepada kami untuk lebih meningkatkan kualitas diri di masa datang dan sekaligus dapat menggapai cita cita kami dari keluarga tidak mampu di daerah Kabupaten Sijunjung ini.
#GP | Herman | Syahril.S.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar