Sijunjung(SUMBAR)GP- Enam Kelompok Tani (Keltan) di Desa Kampung Baru, Kecamatan Kupitan bakal diayomi oleh BUMDES Bukik Iban pada Musim Tanam 2 tahun 2025.
Hal tersebut dicetuskan melalui musyawarah bersama yang dihadiri oleh Kades, BUMDES, Keltan, Pendamping Desa dan Penyuluh pertanian serta Koordinator BPP Kupitan, Senin (1/9/2025) pukul 09.00 di Aula lost pasar Desa Kampung Baru
Koordinator BPP Yefril, S.Pt menyampaikan, pola tanam pertanian pada musim tanam 2 tahun 2025 ini, akan dilaksanakan April -September 2025 oleh Keltan 1.Basrah, 2.Sopantana, 3.Lurah Sak, 4. Kupitan Ponggang, 5.Sopanpasak 1 dan 6.Sopanpasak 2.
Dalam forum tersebut, Kepala Desa Kampung Jalnibus, S.Pd.MM.NLP menyampaikan, kegiatan ketahanan pangan tahun 2025, berfokus pada sektor pertanian ( sawah) yang berada pada Keltan yang ada di Desa Kampung Baru dengan sasaran seluas 94 ha pada musim tanam dua periode April- September 2025.
BUMDES akan mendanai semua kegiatannya, dengan perjanjian, BUMDES membiayai dan Keltan memelihara dan merawatnya, setelah panen, laba dari hasil pertanian itu dibagi menjadi Bumdes 40 % dan petani mendapat 60 %. "Semoga hal ini bisa meringankan beban para petani pada musim tanam saat ini, yang secara teknis di bina oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL)," ungkap Jalnibus.
Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Kampung Baru Fachrurozi, S.Pt, menuturkan, kegiatan musim tanam 2 tahun ini, akan kita laksanakan secara bersama dengan Keltan yang ada, dengan mempertimbangkan cuaca saat ini.
Pendamping Desa Vivi, menyampaikan, bahwa dengan cara ini, BUMDES Bukik Iban hadir membantu petani dalam rangka memperkuat ketahanan Pangan Nabati dengan sistim kerjasama bagi hasil, dengan 20 % dana DAK Nagari ini nantinya akan saling menguntungkan antara petani dan BUMDES melalui alokasi dana desa ketahanan pangan sebanyak Rp.158.000.000,-
Sementara, Verawati SPd Direktur BUMDES, berharap, semoga swasembada pangan bisa terwujud dengan hadirnya BUMDES di tengah tengah petani akan turun ke sawah pada musim tanam tahun ini.
#GP | Herman | JB.






Tidak ada komentar:
Posting Komentar