Sijunjung (SUMBAR).GP- Kasat Lantas Polres Sijunjung, Iptu Agung Ngurah Santa Subrata mengatakan, mulai 14 Juli hingga 27 Juli 2025 Polres Sijunjung akan melakukan operasi Patuh Singgalang 2025.
Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Singgalang 2025 telah dilakukan di Mapolres Sijunjung, Senin (14/7/2025) dipimpin Bapak Kapolres AKBP Wilian Harbensyah,S.I.K., M.H., ujar Kasat Lantas Agung, saat dihubungi media Senin siang.
Menurut Agung, sasaran salam operasi Patuh Singgalang tahun 2025, meliputi antara lain;
1). Menggunakan ponsel saat berkendara, 2).Mengemudi atau mengendarai kendaraan di bawah umur, 3).Pengendara motor berboncengan lebih dari satu orang, 4). Tidak menggunakan helm berstandar SNI. 5). Pengemudi mobil tidak menggunakan sabuk pengaman (safety belt), 6).Berkendara dalam pengaruh alkohol dan 7) Melawan arus lalu lintas serta Melebihi batas kecepatan
Selain itu, kata Agung, pengendara wajib membawa dan memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Pelanggaran terhadap ini semua akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
Disebutkan oleh Agung, ada beberapa dasar hukum yang akan digunakan dalam operasi ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) antara lain ;
- Pasal 281: Mengemudi tanpa SIM diancam denda hingga Rp1 juta atau kurungan empat bulan.
- Pasal 291: Tidak menggunakan helm dikenai denda Rp250 ribu atau kurungan satu bulan.
- Pasal 287: Melawan arus atau menerobos lampu merah dapat didenda hingga Rp500 ribu atau kurungan dua bulan.
- Pasal 283: Menggunakan ponsel saat mengemudi diancam kurungan tiga bulan atau denda hingga Rp750 ribu.
"Semoga para pengendara dapat mematuhi segala aturan hukum berlalu lintas, demi mewujudkan keselamatan dan kenyamanan bersama dalam berlalu lintas," tutup Agung.
#GP | Herman
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar