Sawahlunto(SUMBAR).GP-Sekretaris KPUD Sawahlunto Bet Mukhardi mengungkapkan, "pencocokan dan penelitian (Coklit) pemutakhiran data pemilih pada Pilkada Gubernur Sumbar 2020 telah mulai dilakukan secara serentak di Kota Sawahlunto, pada Sabtu (18/7)," ujarnya.
Wakil Walikota Sawahlunto, Zohirin Sayuti SE dan Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Eka Wahyu SE secara simbolis usai melakukan Coklit menghimbau dan mengajak kepada seluruh warga masyarakat Sawahlunto untuk proaktif, melihat data dan mendaftarkan dirinya sebagi pemilih, dalam Pilkada Gubernur Sumbar (9/12/20) mendatang.
loading...
Sementara itu, untuk Coklit Data Pemilih Pilkada Gubernur ini, para Petugas tetap mengikuti protokol kesehatan dengan memakai APD lengkap sesuai dengan SOP Protokol Kesehatan.
Kita ketahui, untuk kegiatan Coklit ini, KPUD Sawahlunto menurunkan 146 orang petugas guna mendatangi setiap warga, dari rumah ke rumah (door to door) untuk melakukan pemutakhiran data pemilih.
"Petugas Coklit ini sudah dilengkapi dengan masker, faceshield, sarung tangan dan cairan desinfektan. Kemudian saat berinteraksi dengan warga dalam menjalankan tugasnya, petugas Coklit ini wajib menjalankan standar protokol kesehatan, dengan tetap menjaga jarak dan kontak fisik," urai Rika Arnelia, Sabtu (18/7) di rumah dinas Wakil Walikota Sawahlunto.
Ditambahkan Rika Arnelia, Coklit oleh petugas kepada masyarakat, yang diperlukan hanya menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Jika KTP atau KK yang bersangkutan masih dalam proses perekaman e - KTP (KTP elektronik), cukup menunjukkan Surat Keterangan (SUKET) perekaman data e - KTP dari Disdukcapil.
Semua kita tentunya berharap, agar masyarakat aktif memberikan akses kepada para petugas Coklit, sehingga para petugas dapat bekerja dengan baik dan maksimal dan data pemilih di Sawahlunto dapat dimutakhirkan secara akurat dan terukur.
Kita ketahui, tahapan coklit secara simbolis, dimulai oleh KPUD dengan melakukan Coklit pada Wakil Walikota Zohirin Sayuti dan Ketua DPRD Eka Wahyu di rumah dinasnya masing masing, pada Sabtu pagi (18/7).
Wawako Zohirin, usai mengikuti Coklit menyatakan agar para petugas Coklit dan warga masyarakat dapat saling bekerjasama, sehingga semua warga yang memiliki hak pilih dapat terdata dengan baik dan benar. Untuk itu, diharapkan komunikasi yang baik antara petugas dengan masyarakat dapat berjalan dengan baik.
"Kita tidak ingin ada warga yang sebenarnya punya hak pilih, tapi tidak terdata. Karenanya, para petugas harus bekerja secara maksimal dan bagi masyarakat, bantu petugas dengan memberikan data yang benar dan akurat," urai Wakil Walikota Zohirin Sayuti.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Eka Wahyu SE, agar para petugas yang telah datang mengunjungi warga dari rumah ke rumah, tugas mayarakat adalah membantunya dengan memberikan data secara benar. Karena, "masyarakat cukup hanya dengan menyiapkan KTP dan KK di rumah masing-masing, biar petugas yang bekerja," pungkas Eka Wahyu mengakhiri.
#GP | Rils | Fid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar