Padang Panjang(SUMBAR).GP- Gerakan sosial, gotong royong atau kepedulian perlu dibangun menghadapi dampak Covid-19. Masyarakat Kelurahan Bukit Surungan lakukan Gerakan Busur Peduli, Kamis (14/05/2020).
Robi, salah seorang anggota yang tergabung ke dalam gerakan Busur Peduli mengatakan, gerakan pertama dari Busur Peduli ini diberi nama Gerakan Nasi Bungkus dengan sasaran mahasiswa masih stay di Padang Panjang, tukang ojek dan warga kurang mampu yang ada di sekitar kawasan Bukit Surungan.
"Kegiatan nasi bungkus ini telah berjalan sebanyak 6 kali, selanjutnya yang ke 2 kami lanjut dengan Gerakan Sembako yang lebih kurang 30 paket sembako telah dibagikan dengan sasaran mahasiswa dan masyarakat sekitar," jelasnya.
Pada PSBB tahap 1 kemarin Busur Peduli juga telah membagikan sebanyak 150 buah masker, yang diberikan kepada pengendara motor yang melintas di sekitar Kelurahan Busur. Kegiatan tersebut diberi nama dengan Busur Masker.
"Dan yang terbaru kami lanjut dengan gerakan busur bagi-bagi takjil. Selama bulan suci Ramadhan ini kami sudah melaksanakan kegiatan sebanyak 2 kali. Tahap 1 dengan 50 paket dan tahap 2 sebanyak 60 paket," ujar Robi.
Semua kebutuhan yang diperlukan dalam gerakan Busur Peduli tersebut, berasal dari dana sumbangan dan donasi yang diberikan oleh masyarakat sekitar dan para perantau.
"Untuk sementara hanya ini kegiatan yang bisa kami lakukan dalam membantu meringankan beban dari saudara-saudara kami yang terkena dampak dari pandemi ini. Walau sedikit setidaknya kami masih bisa berbagi," jelasnya.
Namun demikian, Robi mengatakan selama masih ada para donatur yang memberikan sedikit rezekinya pada gerakan Busur Peduli, mereka akan terus berjalan.
Kegiatan Busur Peduli ini juga didukung oleh Lurah Bukit Surungan dan Karang Taruna.
#GP | DF | KI | Release Kominfo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar