Oleh : Ustadzah Tri Putri Sari
Sijunjung(SUMBAR).GP- Setiap pagi adalah anugerah baru dari Allah SWT. Matahari belum tinggi, udara masih segar, dan hati kita masih bening. Inilah waktu terbaik untuk mengawali hari dengan keberkahan.
Apa artinya memulai hari dengan berkah?
Bukan sekadar rutinitas pagi, tapi bagaimana kita mengisi detik-detik awal hari dengan niat baik dan amal yang diridhai Allah.
1. Doa Pagi Hari.
Doa adalah senjata orang beriman. Mulailah pagi dengan doa yang diajarkan Rasulullah, memohon perlindungan, rezeki yang halal, dan kemudahan dalam urusan. Jangan lewatkan momen emas ini—doa pagi ibarat fondasi bagi aktivitas seharian.
2. Sedekah Subuh.
Pernah dengar istilah “sedekah subuh”?
Dalam sebuah hadis, disebutkan dua malaikat yang turun setiap pagi yang satu mendoakan kebaikan bagi orang yang bersedekah. Maka jangan tunda, meski hanya seribu rupiah, niatkan untuk Allah. Bukan nominalnya, tapi keikhlasan yang mengundang berkah.
3. Amalan Positif.
Bacalah Al-Qur'an meski hanya beberapa ayat. Berdzikirlah, ucapkan tasbih dan tahmid. Atau lakukan kebaikan sederhana senyum kepada keluarga, bantu orang tua, niatkan kerja untuk ibadah. Hal kecil, tapi dampaknya besar di sisi Allah.
4. Syukur Pagi.
Bangun tidur adalah nikmat. Menghirup udara pagi adalah nikmat. Maka awali hari dengan ucapan hamdalah;
“Alhamdulillahilladzi ahyana...”. Syukur itu kunci pertama pembuka pintu berkah.
“Barangsiapa yang memulai harinya dengan Allah, maka Allah akan mencukupinya sepanjang hari.”
Mari, kita biasakan memulai hari dengan Allah, bukan dengan keluhan, bukan dengan tergesa-gesa, apalagi dengan lupa bersyukur.
Semoga setiap pagi kita dipenuhi cahaya, semangat, dan tentu saja… keberkahan dari-Nya.
Aamiin Ya Rabbal ‘Alamiin.
#GP | Sijunjung | 7 Agustus 2025






Tidak ada komentar:
Posting Komentar