Sijunjung (SUMBAR).GP- Usai rapat kerja pembentukan panitia pelaksana Latber, Pengurus Fespati Sumbar dan Fespati Cabang se Sumbar meninjau kelayakan lapangan panahan sekaligus uji coba kemampuan memanah di Perguruan Islam Cendikia Muslim Jorong Pale Nagari Pematang, Sijunjung, Senin (12/9) siang.
Selain Pengurus Fespati Sumbar, Pencab Kabupaten dan Kota, pada kesempatan tersebut melakukan tray out "memanah" yang juga diikuti dua orang pemanah cilik yakni, Kholil (10) murid kls 3 SD IT Shohibul Qur'an Kota Solok dan Gani (11) murid SDN 30 Sijunjung, salah seorang atlit binaan Suherman Anggota Pengurus Fespati Cabang Sijunjung di Tanah Badantung.
Dari pantauan media di lokasi panahan Perguruan Islam Cendikia Muslim, terlihat para pemanah mengikuti kegiatan memanah sangat bersemangat serta diiringi gurauan mereka.
Terpantau juga dari 10 anak panah yang dilepaskan dari busurnya, ada juga yang los artinya tidak singgah pada papan sasarannya.
Akhirnya setelah dikalkulasi nilai dari tiga kali pemanahan, berhasil menjadi juara pertama, Taufiq dari Kabupaten Dharmasraya mengumpulkan nilai 33, juara kedua diraih oleh Robi dari Kota Sawahlunto dengan nilai 30, sedangkan Mak Eman dari Pencab Sijunjung harus rela menempati juara tiga dengan nilai 14.
"Yang penting bukan juara dan hadiahnya, tetapi manfaat kesehatan dan kebugaran bagi tubuh kita," ungkap Mak Eman.
Dikatakan Mak Eman, olah raga seni memanah ini bisa melebarkan pembuluh darah, sehingga sudah ada dua teman saya yang menderita sakit jantung sehat setelah rutin ikuti kegiatan memanah ini.
"Kegiatan memanah ini, bisa menghilang rasa stres dan putus asa, karena kita dibuatnya selalu bergembira ria," tutup Mak Eman.
#GP | Herman.






Tidak ada komentar:
Posting Komentar