Padang Panjang(SUMBAR).GP- Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano meresmikan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Kurabu, di Kelurahan Ganting, Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT), Senin (07/11/2022).
Launching Kampung KB Kurabu turut dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) diwakili Koordinator Pengendalian Penduduk, Dra. Desra, M.M, Ketua TP-PKK Kota Padang Panjang, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP, Wakil Ketua TP-PKK, Nova Era Yanthy Asrul, Anggota DPRD, Dr. Novi Hendri, S.E, M.Si, Kepala Bagian Ultra Mikro BRI Kanwil Padang, Andri Afrianis, pemuka adat, pejabat terkait dan berbagai elemen masyarakat.
Wako Fadly menyampaikan, peresmian Kampung KB ini merupakan bentuk komitmen Pemko mewujudkan masyarakat yang berkualitas dan sejahtera. Menjadi tanggung jawab stakeholder dan berbagai OPD. Segala sesuatu di Kampung KB, hendaknya harus dikomunikasikan bersama.
"Setiap pihak yang terlibat di Kampung KB mesti menjalin komunikasi. Paling kurang satu kali sebulan. Apapun yang terjadi di tengah masyarakat, dicarikan solusi cepatnya. Begitu juga dengan edukasi yang diberikan," kata Fadly.
Ia berharap keberadaan Kampung KB ini dapat menghasilkan keluarga berkualitas dengan karakteristik keluarga yang tenteram, mandiri dan bahagia yang pada akhirnya berkontribusi pada pembangunan Kota Padang Padang Panjang.
Di samping itu, Fadly menekankan pentingnya Rumah DataKU di Kampung KB untuk menimbang perencanaan terhadap berbagai permasalahan keluarga.
"Tujuannya, Indeks Pembangunan Keluarga diraih dengan baik. Indikator kemandirian, kebahagiaan dan ketenteraman bisa dicapai dengan baik," ujarnya.
Sementara itu, Desra, mengapresiasi launching Kampung KB di Kota Padang Panjang. Menurutnya, ini hal yang pertama dilakukan daerah di Sumatera Barat.
"Untuk 19 kabupaten dan kota, Padang Panjang yang pertama mengadakan launching ini. Itu menunjukkan komitmen Wali Kota sangat concern terhadap upaya mewujudkan keluarga yang berkualitas di tengah masyarakat," sebutnya.
Lebih lanjut, dirinya meminta agar Indeks Pembangunan Keluarga bisa terus ditingkatkan di atas 70. "Di atas 70 maka ketahanan keluarga kita tangguh. Mewujudkannya dengan keterlibatan semua lintas sektor," ungkapnya.
Ditambahkan, Di Kampung KB, ada alat ukur. Pemantauannya lewat e-Monev. Kampung KB berkualitas wajib melaporkan kegiatan yang dilakukan.
"Alat pantau melalui web Kampung KB. Harus update menghimpun kegiatan, dan dimasukkan ke dalam web. Dilaporkan melalui alat pantau ini. Pak Wali bisa melihat sejauh mana perkembangannya," tuturnya.
Ketua Kampung KB Kurabu, Yulastri Yanti, menjelaskan, Kurabu merupakan akronim dari Kreasi Unik para Ibu-Ibu serta nama lauk khas "Sambal Lado Kurabu".
"Kurabu sudah lebih dahulu dikenal dan menjadi ikon, khususnya Kelurahan Ganting. Itulah satu alasan kenapa Kampung KB ini dinamakan Kampung KB Kurabu," sebutnya.
#GP | DF | Harris
Tidak ada komentar:
Posting Komentar