 |
Kondisi sebahagian Pasar Pusat Padang Panjang yang dipotret goparlement.com, Minggu (10/11/2018)
|
Pasang Panjang(SUMBAR).GP - Rapat Paripurna Padang Panjang dalam rangka penyampaian Nota keuangan Wako Padang Panjang atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kota Padang Panjang Tahun Anggaran (TA) 2019, Senin (12-11-2018)
Dalam sambutannya Fadly Amran mengatakan bahwa menemukan permasalahan dalam pendapatan daerah yang ditemukan dalam RAPD TA 2018 antara lain, belum ditetapkannya tarif penggunaan pasar pusat sehingga target-target pendapatan dari pasar pusat tersebut sebagaimana tercantum pada KUA 2019 harus disesusaikan dalam RAPBD ini.
Kedua belum optimalnya kepastian penegakan Perda terutama dalam hal pajak dan distribusi sehingga Pemerintah Daerah belum dapat optimal dalam mencapai potensi pendapatan daripada Daerah, sebut Fadly.
Kedua belum optimalnya kepastian penegakan Perda terutama dalam hal pajak dan distribusi sehingga Pemerintah Daerah belum dapat optimal dalam mencapai potensi pendapatan daripada Daerah, sebut Fadly.
Selanjutnya Fadly Amran juga menyampaikan bahwa "Masih terdapat permasalahan dalam hal tagihan BPJS terjadi secara Nasional yang sangat berpengaruh kepada pencapain target PAD dari RSUD, papar Fadly
Dari hal yang diatas, Fadly juga menyebutkan dalam rancangan APBD Kota Padang Panjang tahun anggaran 2019 total pendapatan daerah direncanakan sebesar Rp.619.867.811.922 mengalami kenakkan 8,03%," katanya.
Wako Fadly Amran juga bertekat akan melakukan optimalisasi terhadap pendapatan asli daerah, terutama yang berasal dari pajak daerah seperti pajak reklame, pajak hiburan, hotel, rumah makan serta perolehan yang berasal dari distribusi daerah terutama distribusi dari objek wisata, ulasnya.
Rancangan Struktur APBD Kota Padang Panjang TA2019 yang telah dipaparkan oleh Wako, baik itu berupa pendapatan daerah, belanja daerah, maupun pembiaayan daerah adalah merupakan gambaran umum yang memuat pokok pokoknya saja. Sedangkan rincia secara lengkap terdapat dalam buku RAPBD Kota Padang Panjang TA 2019 yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Nota keuangan ini, pungkas Fadly
#GP-Rifki/Red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar